Gudang Bahan Baku Kimia PR Tekroket terdapat 40 jenis bahan kimia yang mudah terbakar dan reaktif. Faktor ini yang membuat bangunan tersebut memiliki potensi risiko kebakaran dan ledakan. Bahaya bencana kebakaran dapat menimbulkan dampak sangat besar dan tingkat kerugian yang sangat tinggi. Sebagai upaya pengendalian risiko terhadap bahaya kebakaran dan ledakan di Gudang Bahan Baku Kimia diperlukan sebuah metode penilaian risiko kebakaran yang mampu melakukan penilaian yang dapat dilakukan untuk mengurangi kerugian maksimum apabila terjadi bahaya tersebut. Penelitian ini bertujuan mengetahui tingkatan risiko dan besar nilai potensi bahaya kebakaran dan ledakan pada Gudang Bahan Baku Kimia. Metode penelitian yang digunakan Hazard Identification, Risk Assessment, and Determining Control (HIRADC) dan Dow’s Fire and Explosion Index (F&EI). Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat 4 aktivitas utama pada Gudang Bahan Baku Kimia yang memiliki potensi risiko dengan 19 tingkat risiko low dan 2 tingkat risiko medium. Diterapkannya metode HIRADC dan hirarki pengendalian risiko dengan tindakan perancangan, administratif, dan penggunaan APD sehingga terjadi perubahan tingkat risiko yang awalnya terdapat tingkat risiko medium menjadi tingkat low semua. Sedangkan, hasil penilaian menggunakan Dow’s Fire and Explosion Index besar nilai potensi risiko kebakaran dan ledakan Gudang Bahan Baku Kimia adalah 122,14, masuk dalam klasifikasi tingkat bahaya intermediate dengan radius paparan sebesar 31,26 m dan damage factor yang akan diterima Gudang Bahan Baku Kimia adalah 79%. Guna memperoleh tindakan yang komprehensif terhadap potensi bahaya kebakaran dan ledakan di Gudang Bahan Baku Kimia Pusat Penelitian Teknologi Roket, disarankan agar metode HIRADC dan Dow’s F&EI digunakan.