Detail Cantuman
03 Tesis
JURNALISME DAMAI DALAM PEMBERITAAN KONFLIK FRONT PEMBELA ISLAM - PEMERINTAH = (Sebuah Studi Analisis Teks Naratif terhadap Konten Talk Show Mata Najwa Terkait Insiden Penembakan Enam Anggota Front Pembela Islam)
Paradigma naratif memandang segenap peradaban manusia sebagai hasil
proses narasi, di mana manusia, Sang ‘homo narrans’, merupakan pencipta
dunia tersebut. Dalam konteksnya terhadap pemberitaan, berita dipandang
sebagai sebuah narasi yang dirajut jurnalis (selaku storyteller) berdasarkan
pengalaman individual dan sosial mengenai suatu kejadian yang terjadi di
masyarakat. Dus, sebuah berita dipastikan mengandung unsur-unsur naratif,
seperti struktur, alur, plot, fungsi-fungsi, dan nilai-nilai. Sementara itu,
jurnalisme damai memandang berita sebagai sebuah hasil konstruksi
media/jurnalis mengenai konflik yang sepatutnya dilakukan dengan caracara
tertentu sehingga mampu membuka pemahaman masyarakat
mengenai pentingnya penyelesaian masalah tanpa kekerasan. Dari segi
penulisan berita, jurnalisme damai mengharapkan hadirnya penelaahan
konflik secara mendalam, orientasi penyelesaian masalah, transparansi,
humanisasi, dan kebenaran. Penelitian ini bertujuan menganalisis
penerapan kerangka kerja jurnalisme damai pada tayangan talk show Mata
Najwa berjudul “Silang Versi FPI-Polisi” dalam menceritakan insiden
penembakan enam Laskar FPI. Penelitian dilakukan secara kualitatif melalui
analisis teks naratif terhadap struktur, alur, plot, karakter, fungsi, dan nilai.
Penelitian menemukan bahwa tayangan Mata Najwa sudah menunjukkan
sejumlah karakteristik jurnalisme damai, seperti berfokus pada penderitaan
masyarakat, mengajukan penyelesaian masalah melalui cara-cara non
kekerasan, dan mengekspos ketidakbenaran dari semua pihak yang bertikai.
Meski demikian, di saat yang sama tayangan ini juga menunjukkan sejumlah
ciri jurnalisme perang, yakni dengan meminimalisir peran salah satu aktor
dalam proses pendefinisian konflik, menghilangkan potongan informasi
penting yang dapat memperjelas konteks dan akar permasalahan konflik,
serta menyajikan informasi mengenai luka-luka pada tubuh korban secara
spekulatif. Tayangan ini menawarkan resolusi konflik berupa penegakan
keadilan, penyelesaian masalah tanpa kekerasan, serta penindakan hukum
bagi setiap pelaku kekerasan.
Keywords: analisis teks naratif, berita, konflik, FPI, konstruksi, jurnalisme
damai
Ketersediaan
Tidak ada salinan data
Informasi Detil
Judul Seri |
-
|
---|---|
No. Panggil |
-
|
Penerbit | Universitas Pertahanan Republik Indonesia : Bogor., 2021 |
Deskripsi Fisik |
-
|
Bahasa |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
-
|
Klasifikasi |
NONE
|
Fakultas |
Keamanan Nasional
|
Program Studi |
S-2 Damai dan Resolusi Konflik
|
---|---|
Tipe Pembawa |
-
|
Edisi |
-
|
Subyek | |
NIM |
120190303007
|
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain