Pelayanan kesehatan gigi dan mulut di Ladokgi REM harus tetap berjalan dimasa pandemi Covid-19 agar tidak mengganggu tugas prajurit TNI AL. Pelaksanaan pengobatan gigi dan mulut harus melaksanakan ketentuan pencegahan penularan Covid-19 baik untuk pasien maupun petugas kesehatan. Upaya pencegahan penularan Covid-19 dilakukan dengan menerapkan 3M dan 3T, yaitu memakai masker bagi pasien dan nakes, menyediakan tempat mencuci tangan dengan sabun dibawah air mengalir, mengukur suhu tubuh, mengatur jarak tempat duduk bagi penunggu pasien, dan membagi pasien menjadi pasien anggota, VIP dan VVIP agar tidak terjadi kerumunan pasien serta melakukan tes swab antigen. Penelitian ini bertujuan menganalisa prosedur pencegahan penularan dan strategi
Ladokgi REM untuk mencegah penularan Covid-19. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan desain deskriptif. Hasil penelitian menunjukan bahwa : 1) prosedur pencegahan penularan Covid-19 dengan menerapkan 3M 3T bagi pasien dan nakes yang bekerja. 2) Strategi yang dilakukan adalah memberikan pelatihan awal seperti Bantuan Hidup Dasar (BHD), pelatihan screening Covid-19, dan pemeriksaan PCR, dan meningkatkan kapasitas tenaga kesehatan dengan
pemasangan air purifier di setiap ruangan, melengkapi dental unit dengan High Volume Evacuator (HVE). Kesimpulan dalam penelitian adalah Ladokgi REM harus tetap memberikan pelayanan kesehatan gigi dan mulut dimasa pandemi Covid-19, dengan menerapkan 3M, 3T, menyiapkan tenaga kesehatan yang mumpuni dan sarana prasarana sesuai dengan ketentuan.