Detail Cantuman


Image of KARAKTERISTIK GEOSPASIAL WILAYAH RISIKO BENCANA TANAH LONGSOR DI KABUPATEN NGANJUK GUNA MENINGKATKAN SISTEM KEWASPADAAN DINI

03 Tesis

KARAKTERISTIK GEOSPASIAL WILAYAH RISIKO BENCANA TANAH LONGSOR DI KABUPATEN NGANJUK GUNA MENINGKATKAN SISTEM KEWASPADAAN DINI



Bencana hidrometeorologi mendominasi jumlah kejadian bencana di Indonesia pada tahun 2020. Tercatat sebanyak 4.624 kejadian bencana dari total 4.650 kejadian bencana adalah bencana hidrometeorologi. Salah satu daerah yang mengalami bencana tanah longsor di tahun 2020 adalah Kabupaten Nganjuk yang menimbulkan korban jiwa, kerugian materiil, dan dampak psikologis. Kondisi wilayah Kabupaten Nganjuk yang sebagian wilayahnya berada di kawasan Gunung Wilis menjadikannya rawan terhadap bencana tanah longsor. Kemudian tidak dimanfaatkannya situs geoportal Kabupaten Nganjuk menjadikan terhambatnya penyebaran informasi kepada masyarakat sehingga sistem kewaspadaan dini masyarakat terhadap bencana menjadi rendah. Penelitian ini
bertujuan untuk menganalisis karakteristik geospasial wilayah risiko bencana tanah longsor di Kabupaten Nganjuk dan menganalisis pemanfaatan pemetaan tingkat kerawanan bencana tanah longsor di Kabupaten Nganjuk untuk meningkatkan sistem kewaspadaan dini. Penelitian menggunakan metode kualitatif dengan desain deskriptif analitik. Data penelitian menggunakan data primer dan sekunder. Teknik pengumpulan data dilaksanakan melalui wawancara dan memanfaatan data geospasial dengan software ArcGIS. Hasil penelitian menunjukkan terdapat lima kelas kerawanan bencana tanah longsor di Kabupaten
Nganjuk: 1) kelas tidak rawan seluas 12.303,90 Ha; 2) kelas sedikit rawan seluas 82.153,74 Ha; 3) kelas rawan sedang seluas 26.822,28 Ha; 4) kelas rawan seluas 7.246,37; dan 5) kelas sangat rawan seluas 28,46 Ha berada di daerah Gunung Wilis. Pemetaan kawasan rawan bencana longsor diperlukan untuk meningkatkan sistem kewaspadaan dini melalui beberapa upaya seperti a) pengambilan kebijakan yang tepat; b) perencanaan tata ruang yang memperhatikan tingkat kerawanan bencana; c) mengetahui tingkat kerawanan bencana di Kabupaten Nganjuk; dan d) melakukan penyebaran informasi dan komunikasi kepada masyarakat untuk meningkatkan sistem kewaspadaan dini.


Ketersediaan

T.31.22.022T.31.22.022Perpustakaan Universitas Pertahanan RI - SalembaTersedia

Informasi Detil

Judul Seri
-
No. Panggil
-
Penerbit Universitas Pertahanan Republik Indonesia : Bogor.,
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Fakultas
Keamanan Nasional
Program Studi
S-2 Manajemen Bencana
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
NIM
120200301023

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain


Lampiran Berkas


search

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subyek



Advanced Search

Masukan judul koleksi

  • SEARCHING...

Masukan pengarang koleksi

  • SEARCHING...

Masukan subjek koleksi

Masukan ISBN/ISSN koleksi

Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnyaXML DetailCite this