Detail Cantuman
04 Disertasi
Diskursus Pemikiran Geopolitik Soekarno dan Relevansinya Terhadap Pertahanan Negara
Pemikiran geopolitik Soekarno merupakan landasan kuat kebijakan luar negeri dan pertahanan negara dalam memperjuangkan kepentingan nasional dan pengaruhnya terhadap konstelasi global. Rumusan masalah berawal dari belum adanya kajian akademis secara komprehensif atas pemikiran geopolitik Soekarno untuk dipahami seluruh masyarakat Indonesia. Penelitian ini bertujuan mengkaji relevansinya terhadap pertahanan negara. Teori yang digunakan secara makro, messo, dan mikro yakni geopolitik Mackinder, Mahan, Khanna, dan Sengupta,teori diskursus Bourdieu, teori kepentingan nasional Nuechterlein, Coulombus danWolfe, serta teori pertahanan negara Yusgiantoro. Metodologi didasarkan pada paradigma kritis dengan mixed method multiphase, dari tahapan Critical Discourse Analysis dan fenomenologi, dilanjutkan tahapan kuantitatif melalui survei. Penelitian ini menghasilkan: (i) body of knowledge dan tujuh variabel geopolitik Soekarno yang menekankan optimalisasi berbagai instruments of national power.
Pengaruhnya terhadap kepentingan nasional dan pertahanan dibuktikan dengan pembebasan Irian Barat, peta jalan koridor pembangunan, pelembagaan pertahanan negara, hingga koridor kepentingan nasional. (ii) Pengaruhnya terhadap dunia meliputi proyeksi Pasifik sebagai pivot dunia, Pancasila sebagai lifeline dunia baru, Konferensi Asia Afrika dan Gerakan Non-Blok sebagai inspirasi kemerdekaan bangsa-bangsa Asia Afrika, serta tata dunia baru tanpa imperialisme dan kolonialisme. (iii) Pada masanya, pemikiran geopolitik Soekarno terbukti berpengaruh pada tingginya indeks pertahanan, kemandirian pertahanan negara,dan misi perdamaian dunia. (iv) Dari sisi relevansinya, pemikiran geopolitik Soekarno menjadi landasan kebijakan sekaligus instrumen untuk melihat perubahan serta keberlanjutan politik luar negeri dan pertahanan negara pada masa pemerintahan selanjutnya. Selain itu, hasil pembuktian tujuh variabel geopolitik Soekarno melalui pengukuran structural equation model dapat menjadi pijakan bagi peta jalan pertahanan negara yang didasarkan pada progressive geopolitical coexistence Soekarno.
Ketersediaan
D.11.22.005 | D.11.22.005 | Ruang Referensi Perpustakaan Universitas Pertahanan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Informasi Detil
Judul Seri |
-
|
---|---|
No. Panggil |
D.11.22.005
|
Penerbit | Universitas Pertahanan Republik Indonesia : Bogor., 2022 |
Deskripsi Fisik |
30 cm
|
Bahasa |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
-
|
Klasifikasi |
NONE
|
Fakultas |
Strategi Pertahanan
|
Program Studi |
S-3 Ilmu Pertahanan
|
---|---|
Tipe Pembawa |
Print
|
Edisi |
-
|
Subyek | |
NIM |
220200201012
|
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain