Pengisian roket pada kendaraan peluncur secara manual dengan mempekerjakan beberapa personil dianggap memiliki risiko dan waktu pengerjaan yang tidak efektif. Penelitian ini dilatar belakangi dengan belum tersedianya sistem autoloader yang dimiliki oleh kendaraan peluncur R-Han 122B sampai saat ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kebutuhan pengguna serta membuat rancangan awal konsep autoloader yang sesuai dengan kebutuhan pengguna. Penelitian ini dikerjakan menggunakan metode kualitatif dengan menerapkan desain penelitian melalui pendekatan sistem desain proses panduan dari NASA. Hasil yang didapatkan dalam penelitian ini, didapatkan kebutuhan autoloader berupa rancangan harus sesuai dengan geometri roket R-Han 122B, geometri kendaraan peluncur, ringan dan mudah dibentuk, dan tahan terhadap panas pembakaran,serta dibutuhkan loader system yang menjadi prioritas dalam perancangan.Rancangan konsep dibuat memprioritaskan loader system didukung oleh komponen hydraulic motor, hydraulic piston, helical gear set, loader lifting dan chain & sprocket. Sedangkan rancangan arsitektur dibuat skematik dan didapatkan spesifikasi geometri panjang lintasan yang dirancang 3.200 mm, lebar autoloader yang dirancang yaitu 1.850 mm, tinggi autoloader ketika sedang load sebesar 1.745 mm, sesuai dengan tidak melebihi geometri kendaraan dan roket R-Han 122B dengan implementasi sasis kendaraan Tatra 815-7:8x8.