Detail Cantuman
03 Tesis
DIPLOMASI PERTAHANAN MARITIM INDONESIA DALAMIMPLEMENTASI AGENDA “STRENGTHEN MARITIME SECURITY AND COMBAT TRANSNATIONAL CRIME COMMITTED AT SEA” SEBAGAI UPAYA MENDUKUNG RENEGOSIASI PERBATASAN MARITIM INDONESIA–AUSTRALIA
Belum selesainya renegosiasi Perth Treaty 1997 yang dijalin Indonesia – Australia mengakibatkan absennya kepastian hukum bagi negara di laut sehingga memicu berbagai ancaman kejahatan lintas negara terhadap keamanan dan pertahanan nasional. Permasalahan penelitian yaitu tentang status dan keadaan perbatasan maritim Indonesia – Australia serta implementasi agenda “Strengthen Maritime Security and Combat Transnational Crime Committed at Sea” dalam kerangka diplomasi pertahanan maritim. Tujuan penelitian berupa analisa terkait status dan keadaan perbatasan maritim antara Indonesia – Australia beserta dengan implementasi agenda “Strengthen Maritime Security and Combat Transnational Crime Committed at Sea” dalam kerangka diplomasi pertahanan maritim. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan desain penelitian deskriptif kualitatif. Pengumpulan data dilakukan melalui metode wawancara, observasi dan studi kepustakan yang komprehensif. Hasil penelitian menunjukan bahwa menjamin kepastian hukum terhadap kedaulatan wilayah laut Indonesia beserta dengan hak-hak kedaulatannya diperlukan strategi dan mekanisme yang proaktif dan berkelanjutan serta pemetaan peluang dan ancaman yang komprehensif untuk dapat mendukung renegosiasi perbatasan maritim dan peningkatan kapasitas kemaritiman nasional melalui confidence building measure (CBM) dalam pelaksanaan diplomasi pertahanan maritim. Mekanisme diplomasi pertahanan maritim memberikan ruang bagi negara untuk mewujudkan tujuan besar kemaritimannya dan menindaklanjuti berbagai ancaman kejahatan lintas negara tanpa resiko pelanggaran yang dapat memicu renggangnya hubungan antara Indonesia dan Australia. Kesimpulan kerjasama kemaritiman bertujuan untuk mewujudkan confidence and capacity building antara kedua negara agar dapat mewujudkan keamanan, pertahanan dan kepastian hukum serta mendukung renegosiasi perbatasan maritim antara Indonesia - Australia guna mencapai tujuan besar kemaritiman dan pengembangan kemampuan kemaritiman Indonesia sebagai Poros Maritim Dunia.
Ketersediaan
Tidak ada salinan data
Informasi Detil
Judul Seri |
-
|
---|---|
No. Panggil |
-
|
Penerbit | Universitas Pertahanan Republik Indonesia : Bogor., 2023 |
Deskripsi Fisik |
-
|
Bahasa |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
-
|
Klasifikasi |
NONE
|
Fakultas |
Strategi Pertahanan
|
Program Studi |
S-2 Diplomasi Pertahanan
|
---|---|
Tipe Pembawa |
-
|
Edisi |
-
|
Subyek | |
NIM |
120200103003
|
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain