Detail Cantuman
03 Tesis
STRATEGI PERTAHANAN AKTIF BADAN NARKOTIKA NASIONAL DALAM MENGHADAPI PERANG ASIMETRIS
Peredaran gelap narkoba menjadi permasalahan besar di Indonesia saat ini, sehingga Presiden Joko Widodo menyatakan Indonesia darurat narkoba. Sudah sejak lama narkoba dijadikan sebagai senjata dalam peperangan, sehingga pemerintah Indonesia perlu untuk melihat lebih jauh permasalahan narkoba ini, khususnya dari sisi Ilmu Pertahanan. Permasalahan penelitian ini adalah bagaimana peredaran gelap narkoba menjadi bagian dari perang asimetris, strategi pertahanan aktif Badan Narkotika Nasional dalam menghadapi perang asimetris, dan faktor apa yang menjadi penghambat implementasi strategi pertahanan aktif BNN. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis peredaran gelap narkoba sebagai perang asimetris, menganalisis strategi pertahanan aktif BNN dalam menghadapi perang asimetris, dan menganalisis faktor yang menghambat implementasi strategi pertahanan aktif BNN. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Data diperoleh dari para informan yang telah ditetapkan dan juga literatur yang berkaitan dengan penelitian ini yang selanjutnya dianalisis dengan analisis teknik kualitatif menggunakan software Qualitative Data Analysis (QDA) Atlas.ti Versi 22. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peredaran gelap narkoba di Indonesia telah menjadi bagian dari perang asimetris. Strategi Pertahanan Aktif BNN dalam menghadapi perang asimetris meliputi Strategi Pencegahan, Strategi Pemberantasan, Strategi Rehabilitasi dan Strategi Pemberdayaan Masyarakat. Faktor penghambat dalam Implementasi strategi pertahanan aktif terdiri dari faktor internal dan faktor eksternal.
Ketersediaan
Tidak ada salinan data
Informasi Detil
Judul Seri |
-
|
---|---|
No. Panggil |
-
|
Penerbit | Universitas Pertahanan Republik Indonesia : Bogor., 2023 |
Deskripsi Fisik |
-
|
Bahasa |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
-
|
Klasifikasi |
NONE
|
Fakultas |
Strategi Pertahanan
|
Program Studi |
S-2 Peperangan Asimetris
|
---|---|
Tipe Pembawa |
-
|
Edisi |
-
|
Subyek | |
NIM |
120210102004
|
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain