Detail Cantuman


No image available for this title

03 Tesis

STRATEGI PENCEGAHAN ANCAMAN TERORISME PEREMPUAN MELALUI KERJA SAMA INTELIJEN ANTARA INDONESIA DAN KOREA SELATAN GUNA MENJAGA PERTAHANAN NEGARA



Terorisme merupakan salah satu fenomena isu strategis yang bertransformasi dan menjadi ancaman keamanan di hampir setiap bangsa dan negara. Di Indonesia sendiri, penyebaran paham radikalisme masih menjadi ancaman besar bagi ketahanan ideologi negara. Keterlibatan perempuan dalam aksi terorisme di Indonesia semakin bervariasi dimanfaatkan oleh jaringan teroris untuk mencari dan mengumpulkan informasi terhadap target teror ataupun pergerakan aparat keamanan. Kesamaan pandangan antara Indonesia dengan Korea Selatan bahwa ancaman terorisme perlu melibatkan angkatan bersenjata dan stakeholders terkait, menjadi salah satu dasar utama pentingnya kerja sama pertahanan antara Indonesia dan Korea Selatan di bidang pertahanan untuk kontra terorisme. Tujuan penelitian ini yaitu menganalisis strategi pencegahan ancaman terorisme perempuan melalui kerja sama intelijen antara Indonesia dan Korea Selatan beserta kendala yang dihadapi. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif, dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian, keterlibatan perempuan sebagai pelaku terorisme karena faktor ideologi, psikologi, propaganda feminisme jihadi, dan faktor media online. Setrategi pencegahan ancaman terorisme perempuan melalui kerja sama intelijen antara Indonesia dan Korea Selatan yaitu melalui sosialisasi dan edukasi moderasi beragama dalam rangka kontra ideologi radikalisme, intervensi perempuan dalam deradikalisasi di BNPT, serta kerja sama intelijen antara Indonesia dengan Korea Selatan melalui ACTIC (ASEAN Counter Terroeist Intelligence Community). Kerja sama intelijen dalam pencegahan terorisme antara Indonesia dan Korea Selatan sebaiknya harus diimbangi dengan sharing teknologi dan transfer tekonologi termasuk pelatihan sumber daya manusia, Indonesia juga harus menganalisis resiko dan ancaman yang kemungkinan akan terjadi akibat dari kerja sama intelijen dengan Korea Selatan sepert penyadapan dan bocornya informasi intelijen yang dapat merugikan Indonesia.


Ketersediaan

Tidak ada salinan data


Informasi Detil

Judul Seri
-
No. Panggil
-
Penerbit Universitas Pertahanan Republik Indonesia : Bogor.,
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Fakultas
Strategi Pertahanan
Program Studi
S-2 Peperangan Asimetris
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
NIM
120210102010

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain


Lampiran Berkas


search

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subyek



Advanced Search

Masukan judul koleksi

  • SEARCHING...

Masukan pengarang koleksi

  • SEARCHING...

Masukan subjek koleksi

Masukan ISBN/ISSN koleksi

Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnyaXML DetailCite this