Pandemi Covid-19 mempengaruhi semua kelompok umur mulai dari anakanak usia dini hinga orang tua. Anak-anak merupakan populasi yang masuk dalam kategori kelompok rentan. Melalui kegiatan Healing and Education Through Art (HEART), Save the Children Jakarta berupaya untuk mengurangi dampak Covid-19 dengan memberikan bantuan langsung yang diharapkan dapat berkontribusi dalam tiga komponen utama penanggulangan bencana yaitu pencegahan, respon langsung dan pemulihan. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis model permainan edukatif dan mengkaji upaya penerapan nya untuk peningkatan kesiapsiagaan anak menghadapi pandemi Covid-19 guna mendukung ketahanan nasional. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif studi kasus dengan didukung oleh data yang telah diperoleh dari obervasi, wawancara dan studi dokumen, kemudian dianalisis, dan didapatkan hasil temuan. Hasil penelitian ini adalah permainan edukatif diketahui menjadi salah satu sarana yang dapat meningkatkan kesiapsiagaan anak dalam menghadapi pandemi Covid-19. Save The Children mampu melakukan tindakan-tindakan untuk menanggapi situasi pandemi Covid-19 sebagai suatu bencana nasional dengan tepat. Permainan edukatif yang diinisiasi oleh Save The Children merupakan kegiatan yang dapat membantu anak-anak dalam proses adaptasi, hiburan, dan pembelajaran dalam menghadapi pandemi Covid19. Hasil dari penelitian ini dapat dijadikkan bahan penelitian selanjutnya dengan data-data terbaru sehingga lebih komprehensif.