Pengembangan propelan padat di Indonesia saat ini berfokus pada propelan padat komposit dengan karakteristik higroskopis, ramah lingkungan, impuls spesifik tinggi, dan potlife panjang. Meskipun menghadapi kendala seperti keterbatasan bahan baku dan pengetahuan, penelitian di ORPA - BRIN bertujuan menganalisis pengaruh yang dihasilkan oleh jenis binder energetik terhadap sifat energetik dan asap dari propelan padat komposit dengan simulasi perangkat ProPEP. Saat ini, nilai impuls spesifik propelan ORPA - BRIN mencapai Isp total 220 detik target formulasi mendekati standar internasional 250 detik. Variabel bebas riset variasi tekanan, jenis binder dan variasi rasio hydroxyl terminated polybutadiene (HTPB) dengan jenis binder lain. Variabel terikatnya nilai impuls spesifik dan total gas pembakaran. Metode penelitian menggunakan analisis kuantitatif dari hasil simulasi perangkat lunak ProPEP dilakukan plot grafik serta pemodelan matematika dan pareto front optimal untuk mencari nilai optimal. Hasil didapat nilai impuls spesifik peningkatan rata – rata sebesar 10 detik serta asap berkurang 0,1135407 Mol dari hasil propelan yang menggunakan HTPB 14,06%. Hasil optimasi didapat pada tekanan 882 Psi jenis binder HTPB/GAP dengan rentang rasio HTPB/GAP 20/80 hingga 0/100. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan bahwa terbukti tekanan, jenis binder dan rasio HTPB/jenis binder energetik berpengaruh terhadap sifat energetik dan asap.