Kurang tidur sudah menjadi kebiasaan pada remaja di Indonesia, terutama pada mahasiswa karena padatnya jadwal perkuliahan dan tugas-tugas yang harus diselesaikan sehingga banyak dari mahasiswa mengalami penurunan kualitas tidur. Kualitas tidur yang baik berperan penting dalam siklus kehidupan manusia, tidur merupakan saat tubuh mulai beristirahat dan melakukan penyembuhan setelah beraktivitas selama satu hari. Menurut National Sleep Foundation (NSF) pada tahun 2021 ditemukan rata-rata 39% memiliki waktu tidur yang kurang dari 7 jam. Hal ini menandakan masih banyak yang memiliki kualitas tidur yang buruk. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara kualitas tidur dengan kemampuan konsentrasi kadet mahasiswa cohort 3 program studi Sarjana Kedokteran Universitas Pertahanan RI. Menggunakan desain cross sectional deskriptif analitik serta mendeskripsikan gambaran dan hubungan antar variabel. Pemeriksaan dilakukan satu kali dengan menggunakan kuesioner, setelah itu data akan diuji dengan analisis univariat dan bivariat. Dari sampel 76 kadet mahasiswa didapatkan bahwa kualitasi tidur kadet mahasiswa di dominasi buruk dan kemampuan konsentrasi kadet mahasiswa di dominasi baik, kemudian tidak ditemukan hubungan yang signifikan antara kualitas tidur dengan kemampuan konsentrasi kadet mahasiswa. Didapatkan nilai p = 0,230 yang berarti nilai p lebih besar dari 0,05 sehingga tidak terdapat hubungan yang signifikan antara kualitas tidur dengan kemampuan konsentrasi kadet mahasiswa cohort 3 program studi sarjana kedokteran Universitas Pertahanan RI.