Keselamatan maritim, khususnya pelayaran kapal, di wilayah Indonesia merupakan hal yang krusial mengingat perairan Indonesia menjadi lalu lintas pelayaran baik dalam skala nasional maupun internasional. Nilai Keselamatan Kapal (Safety Score Kapal) tidak hanya dipengaruhi oleh keadaan atau spesifikasi kapal dan awak kapal, namun juga oleh kondisi cuaca maritim yang secara dinamis berubah terhadap waktu. Penelitian ini memiliki tiga tujuan, yaitu mengevaluasi langkah juru mudi kapal dalam memutuskan rencana berlayar khususnya terhadap kondisi cuaca maritim, membangun model Safety Score kapal, dan menentukan sekaligus mengintegrasikan nilai Safety Score kapal kedalam Sistem Informasi Cuaca Maritim yang eksisting. Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah Mixed Method Concurent Embeded. Metode Kualitatif khususnya digunakan untuk mengevaluasi langkah juru mudi kapal dalam memutuskan rencana berlayar terhadap kondisi cuaca maritim dan menentukan pentingnya integrasi nilai Safety Score kapal kedalam Sistem Informasi Cuaca Maritim melalui survei kepada responden. Sementara, metode kuantitatif digunakan untuk membangun model Safety Score kapal melalui metode regresi logistik berdasarkan variabel spesifikasi kapal dan kondisi cuaca maritim. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi cuaca maritim memiliki pengaruh signifikan terhadap keputusan juru mudi kapal dalam merencanakan pelayaran, namun terdapat kekurangan dalam kesadaran dan pemahaman para pelaku pelayaran terhadap informasi cuaca maritim. Model Safety Score yang dibangun berhasil diintegrasikan ke dalam Sistem Informasi Cuaca Maritim eksisting, memberikan penilaian risiko keselamatan yang lebih akurat dan tepat waktu. Penelitian ini menghasilkan kebaruan khususnya penilaian Safety Score kapal. Integrasi model ini diharapkan dapat memberikan kontribusi secara langsung terhadap peningkatan keselamatan pelayaran nasional dengan meningkatkan kesadaran dan pemahaman mengenai informasi cuaca maritim serta
mempertimbangkan faktor cuaca maritim dalam pengambilan keputusan terkait pelayaran.